Meulaboh, 14 November 2024 – SMA Negeri 2 Meulaboh kembali menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan khidmat dan penuh kehangatan. Tahun ini, acara tersebut terasa lebih istimewa berkat penampilan menawan dari Grup Zikir (Aneuk Smanda) SMA Negeri 2 Meulaboh, yang berhasil membawa para hadirin larut dalam lantunan shalawat dan zikir yang memukau hati.
Penampilan grup zikir yang terdiri dari siswa-siswi berbakat tersebut menunjukkan persiapan yang matang dan kesungguhan yang mendalam. Para siswa telah berlatih selama beberapa minggu, menyesuaikan nada, mengatur tempo, dan mengasah kekompakan mereka di bawah bimbingan Akhyar. Latihan rutin ini memberikan hasil yang luar biasa pada hari H, di mana lantunan zikir dan shalawat terdengar begitu harmonis, menciptakan suasana penuh kedamaian dan keagungan.
Para hadirin yang terdiri dari undangan Kacabdin Aceh Barat, MKKS, guru, orang tua, siswa, serta masyarakat sekitar tampak terharu dan terkesima menyaksikan penampilan tersebut. Lantunan shalawat dan zikir seolah membuai dan membawa para penonton ke dalam suasana spiritual yang mendalam. Beberapa siswa bahkan tak kuasa menahan air mata, tersentuh oleh syahdunya lantunan yang mengingatkan pada kecintaan terhadap Rasulullah SAW.
Kepala SMA Negeri 2 Meulaboh (Burhanuddin,S.Pd) menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan acara dan penampilan grup zikir ini. “Anak-anak kita hari ini menunjukkan semangat yang luar biasa dalam mengekspresikan kecintaan mereka kepada Nabi Muhammad SAW. Melalui zikir dan shalawat, mereka belajar tidak hanya tentang kecintaan kepada Rasulullah, tetapi juga tentang kebersamaan dan kedisiplinan dalam menjalankan tanggung jawab mereka sebagai generasi muda muslim yang mencintai agamanya," ucap beliau dengan penuh haru.
Tidak hanya menarik perhatian para penonton, acara ini juga berhasil menumbuhkan rasa cinta dan penghormatan yang lebih dalam pada sosok Nabi Muhammad SAW di kalangan siswa. Melalui kegiatan rutin tahunan ini, sekolah berharap tradisi zikir Maulid akan terus lestari, menjadi wadah pembinaan spiritual bagi generasi muda, serta memperkuat ikatan sosial di antara para siswa, guru, dan masyarakat.
Pada akhir acara, seluruh peserta acara bergabung dalam doa bersama yang dipimpin oleh Penceramah (Utadz.DR Ismu Ridha, MA). Doa ini diiringi dengan harapan agar acara serupa dapat terus dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk perwujudan cinta kepada Rasulullah SAW. Setelah acara berakhir, para siswa tampak berfoto bersama sebagai kenang-kenangan, sekaligus mengekspresikan kebanggaan mereka sebagai bagian dari tradisi yang penuh makna ini.
Dengan antusiasme yang begitu besar dari semua pihak, peringatan Maulid Nabi tahun ini bukan hanya menjadi acara seremonial semata, tetapi juga menjadi pengalaman spiritual yang mendalam. Harapannya, semangat ini akan terus tumbuh di hati para siswa, menjadi landasan moral dan inspirasi mereka dalam menghadapi masa depan.
إرسال تعليق